25/03/2015
Hari ini dari jam 07.00
sampai 11.00 hanya ada nama pak syhyunan di kepalaku. Siapa beliau? Syahyunan
adalah Dosen mata kuliah Penggaran Perusahaan. Dan dia mengingatkan kami bahwa
UTS semakin dekat dia menyuruh kami
untuk belajar. Ahh Agak malas rasanya membahas pak Syhyunan sekarang.
Banyak orang yang
berfikir bahwa orang yang lulusan S1 adalah orang yang pintar namun sejatinya
tidak semua orang yang lulusan S1 adalah orang yang pintar. Bayak dari
mahasiswa yang memiliki pandangan bahwa mereka kuliah hanya untuk mendapatkan
gelar dan tidak peduli dengan proses pembelajarannya namun alangkah lebih
baiknya kita kuliah semarta mata untuk menuntut ilmu maka dengan sendirinya
gelar yang akan menjumpai kita.
Manusia dilahirkan ke
Dunia ini tidak ada yang bodoh dan juga tidak ada yang pintar dan hal yang
membedakan manusia yang satu dengan yang
lainnya adalah cara mereka. Jadi semua keputusan yang diambil adalah cara yang
kita tempuh untuk menjadi manusia yang boduh atau yang pintar, intinya adalah
kita lah yang membuat diri kita bodoh dan kita pula yang membuat diri kita
pintar.
Jika kita telah
diberikan jalan oleh tuhan maka berjalan lah di jalan itu dengan melakukan yang
terbaik, inilah yang terbaik yang diberikan tuhan kepada kita. Belajar lah
jangan malas toh belajar pun kau yang
beruntung bukan orang lain melainkan diri sendiri. Jadi kenapa kita masih malas
belajar padahal itu untuk diri sendiri, apa hal yang mendasari malasnya kita
belajar padahal hal tersebut adalah untuk kebaikan diri sendiri?
Sebenarnya hal yang membaut kita malas belajar
adalah tidak adanya kesadaran diri untuk apa di belajar dan tidak ada dorongan
dalam dirinya atau alasan yang kuat untuk membuatnyaa belajar.
Namun terlepas dari semua itu ada hal yang lebih
diperhatikan lagi bahwa bagaiman pergaulannya dan seperrti apa kehidupan sehari
harinya.
Kelak dirimu sendiri yang akan menderita jika engkau
bermalas malasan dalam belajar dan hal yang terburuk yang menimpamu adalah masa
depean keluarga yang engaku bangun serta anak mu akan menanggung resiko dari
perpuatan mu di hari ini seperti giji dan masa depan anak mu yang tidak jelas.
Dari kutipan di atas hampir semua berkaitan dengan
apa yang di katakan oleh dosen saya yaitu pak syhyunan, ini adalah penjabaran
yang saya tangkap mengenai motivasi yang diberikan beliau.
Buka jalan mu, bukan orang lain yang membuka jalan
kita namun diri sendirilah yang harus membuka jalan menuju kesuksesan.
Kenali apa kekurangan mu belajar lagi lebih giat untuk menutupi kekurangan mu,
kenali apa yang perlu untuk dirimu dan buang segala aktivitas yang tidak
penting dalam keseharian mu belajarlah dalam setipa kesempatan.